Sabtu, 08 Juni 2024

6/8/2024 Misteri Hilangnya Bobby Dunbar

Hilangnya Bobby Dunbar

“I know who I am, and I know who you are. And nothing else makes a difference”

Diwaktu senggang, aku senang sekali menonton atau membaca kisah misteri. Entah fiksi ataupun non fiksi.

Pada suatu hari, aku menonton video yang membahas suatu kasus dan entah mengapa sangat membekas. Berikut kisahnya:

Margaret Dunbar Cutright tiba-tiba menjadi penasaran akan asal-usul kakeknya yakni Bobby Dunbar. Bagaimana tidak, dimasa lalu, kakeknya terlibat kisah perebutan sengit setelah hilang 8 bulan.

Didasari atas rasa penasaran dan teknologi yang telah berkembang, Margaret memutuskan melakukan tes identifikasi DNA untuk meyakinkan garis keturunan dan identitasnya sebagai Dunbar.

Sebagai perbandingan, tes DNA dilakukan dengan membandingkan DNAnya dengan DNA milik sepupunya yang merupakan cucu dari adik kakeknya yang bernama Alonso. Dan rupanya, bbooom hasilnya tidak terduga.

1912

Robbert Clarence “Bobby” Dunbar yang selanjutnya kita sebut Bobby Dunbar merupakan anak sulung dari Keluarga Dunbar dan memiliki adik bernama Alonso. Keluarga Dunbar sendiri diketahui sebagai keluarga berada di lingkungannya dan masa itu.

Pada suatu hari, Robert (4 tahun) bersama Alonso serta kedua orang tua mereka pergi memancing di Danau Swayze. Namun naas, Robert hilang dari pandangan kedua orang tuanya dan baru mereka sadari saat akan pergi makan siang.

Polisi segera didatangkan untuk memulai penyelidikan dan warga sekitar melakukan pencarian besar-besaran disegala penjuru. Tak kunjung ditemukan, Bobby Dunbar diyakini telah tenggelam di danau Swayze.

Segala upaya dilakukan, dari pihak kepolisian berencana untuk meedakkan danau namun tak jadi dan berujung memotong bagian tubuh alligator di danau  untuk memastikan keberadaan fisik Bobby. Namun nihil.

Warga kota juga memberikan banyak bantuan kepada Keluarga Dunbar. Tak hanya bantuan fisik, mereka juga memberi dukungan berupa bantuan dana dari penggalangan donasi agar dapat digunakan sebagai hadiah seperti sayembara bagi siapapun yang bisa memberi informasi keberadaan ataupun informasi yang berhubungan dengan Bobby.

8 Bulan kemudian,

Polisi mengabarkan Keluarga Dunbar bahwa telah ditemukan seorang anak seperti Bobby Dunbar dengan pria dewasa yang berada di Misisippi.

Mendengar kabar tersebut, kedua orang tua Bobby memutuskan terbang dari Opelousas ke Misisippi untuk segera melihat laporan polisi.

Di Misisippi, polisi mengamankan anak yang terduga Bobby Dunbar bersama pria dewasa yang rupanya bernama William Cantwell Walters. Dari keterangan William, diperoleh informasi bahwa anak yang bersamanya merupakan Bruce Anderson, keponakannya. Bruce merupakan putra dari hubungan diluar nikah kakak laki-laki William dengan asisten rumah tangga keluarga mereka yang bernama Julia Anderson.

Selain itu, William juga memberikan informasi bahwa ibu Bruce, Julie kerap kali menitipkan Bruce untuk dirawat bahkan kini telah dia asuh selama 1 tahun.

Mendengar pernyataan tersebut, polisi meragukan William. Hingga akhirnya Keluarga Dunbar (Ayah Ibu Bobby Dunbar) telah sampai dan bertemu terduga Bobby.

Tidak diketahui dengan jelas bagaimana situasi pertemuan kala itu, namun Ibu Bobby meminta waktu kepada polisi untuk memandikan terduga Bobby sehingga dapat memastikan tahi lalat dan bekas luka pada badan anak itu.

Walaupun awalnya tidak yakin apakah anak itu Bobby atau bukan, namun pada anak itu ditemukan tahi lalat dan bekas luka yang serupa dengan milik Bobby. Sehingga, keluarga Dunbar membawa anak itu pulang ke Opelousas.

Di Misisippi, setelah mendengar kabar bahwa putranya diakui sebagai anak Keluarga Dunbar, Julia Anderson menjadi kebingungan dan sangat sedih.

Atas dasar simpati, warga kota Misisippi dan agen surat kabar, memberikan biaya perjalanan pada Julia untuk menemui anaknya di Opelousas.

Setelah tiba di Opelousas, Julia dites oleh polisi dengan memberikan lima anak yang identik. Namun, dalam tes tersebut, Julia tak berhasil sebab Dia sendiri tak yakin dengan anak bernama Bobby yang dia kira Bruce.

Julia pada akhirnya meminta waktu pada polisi untuk memeriksa anak tersebut dan mulai yakin bahwa itu adalah Bruce anaknya.

Namun, apalah-apalah, media terlanjur mengabarkan kegagalan Julia dalam mengidentifikasi Bruce pada tes yang dibuat oleh polisi sehingga publik geram dengan Julia.

Melihat keributan yang terjadi akibat perebutan anak bernama Bobby atau Bruce itu polisi mulai pusing. Kedua ibu ini sama-sama tak yakin. Bocahnya juga diam saja.

Pada akhirnya, kasus ini maju ke persidangan. Keluarga Dunbar menyewa pengacara handal untuk meyakinkan bahwa anak ini adalah putra mereka yang hilang yakni Bobby Dinbar.

Julia yang memang hidup susah, tidak mampu menyewa pengacara dan menerima ejekan sebab Ia sendiri merupakan ibu yang gagal mengidentifikasi putranya dan tidak becus mengurus anak sebab menitipkan putranya sampai 1 tahun. Terlebih jejak Julia yang telah dua kali hamil diliar nikah, anak pertamanya meninggal sebab sakit, dan anak keduanya Ia titipkan kepada keluarga lain yang mampu.

Maka dari itu, sentimen publik ke Julia semakin buruk.  

Pada akhirnya, bocah itu melanjutkan hidup sebagai Bobby Dunbar sesuai putusan pengadilan.

Bertahun-tahun kemudian Bobby Dunbar (versi hasil pengadilan) telah tumbuh dewasa dan memiliki 4 anak. Salah satunya bernama Bobby Dunbar Jr., sempat menanyakan tentang asal usul ayahnya sebab kisah perebutan ayahnya sangat legendaris. Dan dijawab sebagai berikut

“I know who I am, and I know who you are. And nothing else makes a difference”

Kini, kita tahu bahwa Bobby Dunbar (versi pengadilan) memang benar Bruce Anderson. Entah apa gerangan Bruce kecil sampai hati memutuskan hidup sebagai Bobby Dunbar hingga akhir usianya.

Yang jelas, akibat kekepoan cucunya dimasa depan siapa kira rahasia besarnya terungkap dan membuat kehebohan dikalangan Keluarga Dunbar.

Yang jelas, sampai kisah ini ditulis, tidak diketahui keberadaan Bobby Dunbar yang asli

 -mils

 

 

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar